Kemarin pada Lepas 1 April 2018, banyak sekali bermunculan informasi mengejutkan dari beberapa brand dan perusahaan. Salah satunya adalah dari perusahaan startup GO-JEK, yang mengumumkan bahwa pihaknya akan mengeluarkan Ciptaan terbaru yakni Headgear 2.0.
Meskipun di status Facebooknya tersebut Tak diinformasi kalau itu hanya status #AprilMob, tetapi faktanya banyak yang percaya. Kalau belum Eksis yang Paham apa itu #AprilMob, mending googling dulu deh. π
Nah, terlepas dari informasi yang Rupanya Sekadar April Mob itu, Headgear 2.0 dari GO-JEK ini sebenarnya layak Kepada diaplikasikan secara Konkret. Karena menurut Amik Prima Independen ini terobosan yang luar Biasa. Secara ini juga sebagai bentuk layanan kepada pelanggan GO-JEK.
Apalagi fitur yang diinformasi cukup menarik, mari kita bedah.
Nonton Sinema
Naik Go-Jek kadang juga jenuh kalau Sekadar lihat pemandangan kendaraan di jalanan. Dengan adanya fitur nonton Sinema ini Terang akan Membikin penumpang menjadi lebih nyaman karena Eksis hiburan tambahan. Kaca di helmnya Bisa digunakan menjadi screen yang Bisa memunculkan Sinema.
Jadi penumpang tinggal duduk manis dan play Sinema yang Eksis di Headgear 2.0 GO-JEK ini. Apalagi kualitas gambarnya Tiba resolusi 5K, wuih semakin betah nontonnya.
Tapi risikonya adalah kalau keasyikan nonton Sinema jadi lupa arah atau bahkan kebablasan turunnya. Kecuali di screen juga ditampilkan informasi map driving di. Keren Niscaya!
Pendingin Kepala
Naik Go-Jek siang-siang meski sudah Mengenakan helm Niscaya rasanya panas. Apalagi helm Go-Jek v.1 ukurannya Tak terlalu besar, sehingga buat yang punya rambut tebal agak risih dan bikin panas. Nah Apabila di Headgear 2.0 GO-JEK nanti akan Eksis pengingin kepalanya ini bakal jadi solusi.
Penumpang bakal Bisa menikmati teknologi Air Circulation Control yang Eksis di helm ini dan Membikin kepala tetap Asem dan dingin meskipun naik di siang hari.
Ini juga cocok digunakan Kepada penumpang yang suka buru-buru, atau mungkin sedang lari setelah diputus pacar, dengan Mengenakan Headgear 2.0 ini kepala akan dingin dan emosi Tak ditumpahkan ke driver.
Pengeras Bunyi
Sering banget kalau naik ojek suka teriak-teriak ke drivernya meski Sekadar mau ngomong, turun kiri pak. Ya maklum karena jalanan ramai dan kadang driver Pusat perhatian ke jalan. Dengan adanya pengeras Bunyi ini, rasanya Bisa jadi alternatif Kepada penumpang Sekadar nggak perlu teriak-teriak Ketika mau nanya ke driver.
Sekadar akan lebih Bagus Apabila pengeras suaranya ditaruh di helm driver (helm driver dikasih headphone, yang terkoneksi ke microphone yang Eksis di helm penumpang). Karena kalau pengeras Bunyi seperti yang dimaksud GO-JEK dalam gambar di atas, nantinya yang denger malah Segala pengguna jalan π Dan saya rasa Lagi kurang efektif.
Dengerin Musik
Headgear 2.0 GO-JEK juga menarik Apabila dilengkapi dengan headphone yang koneksinya melalui bluetooth. Sehingga penumpang Bisa mendengarkan musik. Selain itu ini juga digunakan Kepada komunikasi dengan driver. Cukup dengan Bunyi lirih dan lembut, maka driver akan Bisa mendengarkan apa yang dikatakan penumpang. Ini sangat menghemat tenaga karena Tak perlu teriak.
Β
***
Bagaimana menurut mu? Apakah Headgear 2.0 GO-JEK ini perlu direalisasikan? π
Terlepas dari itu status #AprilMob, Amik Prima Independen sangat mendukung Apabila pihak GO-JEK Mau mengembangkan itu. Karena ini juga bentuk dari perkembangan dan implementasi teknologi Kepada berbagai bidang.
By the way, status April Mob yang dipublikasikan Go-Jek melalui akun Facebooknya tersebut, per hari ini sudah dishare lebih dari 3.500 kali dan 1.000 lebih komentar. Kira-kira mereka sadar Tak ya kalau itu hanya #AprilMob? π